Indonesian Sleepy Wrap Authorized Distributor
Random header image... Refresh for more!

Bayi digendong jadi manja – Mitos atau Fakta?

Orang tua dulu selalu bilang, bayi jangan dibiasain digendong, nanti jadi manja.  Pola pikir itu cukup mempengaruhi saya, sampai saya membaca beberapa artikel menarik (judulnya Sling Babies dan BELIEVE IT OR NOT . . . YOU CAN’T SPOIL AN INFANT) yang berhasil mengubah pemikiran saya.

Seperti manusia dewasa pada umumnya, bayi tidak hanya memiliki kebutuhan fisik (seperti susu, makan, berpakaian, mandi) yang harus dipenuhi, tapi juga kebutuhan emosional.  Seperti yang dikatakan di salah satu artikel itu, “the need for attachment, feelings of safety, security and belonging is the first, and many believe the most important need of an infant”…  jadi jangan berpikir setelah bayi Ibu kenyang dan bersih, dia nggak butuh apa-apa lagi!  Ya, bayi Anda butuh dipeluk, digendong, dihibur, dia butuh tahu bahwa dia disayang dan berarti… bahwa ibunya selalu ada di sampingnya dan siap memenuhi segala kebutuhannya…

Dan satu kutipan lagi yang menarik, “Consistently responding to a baby’s needs will foster feelings of safety, security and trust . . . crucial elements for good mental health and healthy relationships.”  Jadi memenuhi kebutuhan emosional bayi Ibu dengan cara menggendongnya, menghiburnya, mengajaknya bermain, tidak akan membuat bayi menjadi manja, sebaliknya, hal itu justru akan menjadi dasar terbentuknya mental yang sehat.  Beberapa riset menunjukkan bahwa bayi yang sering digendong akan  memiliki rasa percaya diri yang lebih besar daripada bayi yang jarang digendong.  Bayi juga lebih cepat mandiri, dan motoriknya lebih cepat berkembang!

1 comment

1 Anami Nealova Kusulistyo { 01.16.11 at 11:46 am }

Begitu ya sis?? Tnyata selama ini pemikiran bhw smakin sering digendong jd manja itu salah. Wah! Makasih bgt ya sis atas artikel yg (lagi2) bermanfaat.

Leave a Comment